TPS Rider Community Sambang Roso
KOMUNITAS PERISTIWA

TPS Rider Community Sambang Roso

Untuk menjalin silahturahmi antar pegawai, PT Terminal Petikemas Surabaya menggandeng komunitas motor TPS Rider Community (TRC) untuk turut serta mengajak seluruh pegawai, mitra kerja maupun kerja kontrak di TPS agar menyumbangkan dan ikut andil dalam perjalanan bakti sosial ke Bromo. Peserta tidak diharuskan memiliki motor touring, TRC membebaskan peserta yang ikut dalam kegiatan ini dengan menggunakan mobil atau sepeda motor matic.

Mulai Sabtu (18/11) lebih dari 60 peserta diberangkatkan pada pukul 10.00 wib. “Kegiatan bakti sosial ini dilakukan agar meningkatkan lagi jiwa sosialis dan rasa kebersamaan antar pegawai. Karena berbagi dengan sesama itu utama,” ungkap M Solech, Public Relations PT TPS.

Acara santai di hari pertama, berhasil menciptakan atmosfir hangat diantara masing-masing peserta. Dilanjutkan menikmati terbitnya matahari serta sarapan pagi yang dipercaya tidak akan pernah terlupakan. Tepat pukul 09.30 wib para peserta “Sambang Roso” menuju ke lokasi baksos di SDN Jetak.

“Semoga bantuan yang kami berikan dapat bermanfaat dan di gunakan dengan baik oleh adik-adik SDN JETAK,” ujar Yon Irawan, Direktur Utama PT TPS saat membuka acara bakti sosial di SD Negeri Jetak.

Beberapa bantuan seperti proyektor beserta layar, alat pembersih, fasilitas olahraga dan buku pengetahuan hingga buku cerita di serahkan secara simbolis oleh Yon Irawan dan Kartiko Adi Direktur Teknik PT TPS kepada kepala sekolah SDN Jetak dengan didampingi dari Komite Pendidikan Kabupaten Probolinggo.

Kegiatan ini ditutup dengan makan siang bersama serta ramah tamah, bernyanyi hingga tarian dari adik-adik SDN Jetak diiringi dengan karawitan. Para peserta Sambang Roso juga turun lantai untuk menari bersama-sama. Berpisah bukan berarti selamanya. Peserta touring meninggalkan SDN Jetak, kawasan Gunung Bromo, Probolinggo. Dengan perlahan, guru-guru membalas dengan lambaian tangan serta senyuman.

Sampai dengan bulan Oktober ini volume handling petikemas internasional naik dibanding periode yang sama tahun lalu menjadi 1.076.391 teus dari 1.031.637 atau mengalami peningkatan sebesar 4,34%. “Target handling petikemas internasinal pada tahun ini akan tercapai” pungkas M Solech. (sak)