Trailer Petaka Gunung Gede berhasil menarik perhatian luas karena mengangkat kisah nyata Maya Azka. Peristiwa yang terjadi 17 tahun lalu itu kini disajikan dalam bentuk film yang mengharukan.
“Banyak yang penasaran dengan akhirnya karena di podcast sebelumnya sengaja dibuat menggantung. Saat itu pihak keluarga belum mengizinkan detailnya diceritakan,” ucap Maya saat konferensi pers di Metrople XXI, Jakarta Pusat, Selasa (07/01).
Maya juga berbagi perasaan ketika pertama kali menyaksikan trailer tersebut. “Aku tidak menyangka hasilnya sebagus ini, penuh emosi,” ucapnya.
Selain itu, Maya mengisahkan mimpinya yang penuh makna. Dalam mimpinya, ia bertemu tokoh penting kisah ini, armon-humah. “Beliau datang dengan pakaian serba putih berlumur tanah. Dia bilang, tenang aja, ini pasti besar,” kata Maya.
Film ini menyimpan pesan perjuangan yang mendalam. Maya berharap pesan tersebut bisa menginspirasi penontonnya untuk berani bermimpi besar. “Semoga film ini menjadi pengingat bahwa keberanian besar diperlukan untuk meraih mimpi besar,” ujar Maya.
Lewat film ini, Maya optimis bahwa kisah Petaka Gunung Gede akan menjadi inspirasi abadi. “Kisah ini layak untuk dikenang sepanjang masa,” katanya.
Trailer Petaka Gunung Gede berhasil menarik perhatian luas karena mengangkat kisah nyata Maya Azka. Peristiwa yang terjadi 17 tahun lalu itu kini disajikan dalam bentuk film yang mengharukan. (rri)
