Sebagai bagian dari penguatan dukungan terhadap pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD di Jawa Timur, khususnya wilayah Tapal Kuda menjelang pemilihan presiden dan wakil presiden 2024, sejumlah tokoh Nahdlatul Ulama (NU) Jawa Timur dalam komunitas Nawaning JAGA-NU Tapal Kuda mendeklarasikan dukungannya terhadap Ganjar-Mahfud.
Pada acara yang brelangsung di Ponpes Al-Falah Jember, pada Jumat (27/10) tersebut barbagai tokoh dari Jawa Timur hadir, termasuk KH Nur Kholis, salah satu pembina Nawaning Jaga-NU dan pengasuh Ponpes Kapu Salafiyah Kediri.
Gus Tantowi, Muharrik dan pengasuh Ponpes Al-Falah Jember, turut hadir dalam acara ini. Juga hadir KH M Toifur Al-Busthomi, pengasuh Ponpes Al-Falah Jember. Serta sekitar 28 orang peserta dari wilayah Tapal Kuda, seperti Jember, Lumajang, Bondowoso, Probolinggo, Situbondo, dan Banyuwangi.
KH M Toifur memberikan pandangan positif terhadap pasangan Ganjar-Mahfud. Beliau menjelaskan bahwa Ganjar Pranowo pernah menjabat Gubernur Jawa Tengah dan wakil gubernurnya adalah Gus Yazin putra guru saya Mbah Maimoen Zubair. “Mbah Moen saja merestui dan mendukung Ganjar sebagai pemimpin dengan mengizinkan putranya, apalagi lagi kita sebagai santri, ya Wajib mendukung Ganjar,” katanya.
Lebih lanjut, KH M Toifur menyoroti kebersihan dan ketegasan Prof M Mahfud MD. “Pak Mahfud adalah seorang profesional didikan Gus Dur. Beliau diantara calon yang paling bersih dan tegas. Terlibat politik memenangkan calon yang terbaik dan bersih, termasuk bentuk keperdulian kita terhadap umat Rasulullah,” jelasnya.
Gus Tantowi, pengasuh Ponpes Al-Falah Jember, memberikan penguatan bahwa Ganjar-Mahfud adalah pasangan yang mewakili kalangan profesional, mewakili NU, dan diyakini akan menang satu putaran.
Ning Siti Nahdliyah, dari PP Darur Ridwan Banyuwangi, menambahkan Nawaning harus memilih Ganjar-Mahfud karena Ganjar bersih dari tindak pidana dan korupsi, sedangkan Mahfud MD sebagai tokoh NU bertekad untuk membenahi hukum di Indonesia.
Dengan semangat persatuan dan keyakinan, pembentukan simpul Nawaning JAGA-NU Jatim zona Tapal Kuda ini menjadi langkah awal untuk memperkuat basis dukungan bagi pasangan Ganjar-Mahfud di Jawa Timur menjelang pemilihan presiden pada 14 Februari 2024. (ita)