Purna Paskibraka Jatim Jadi Duta Pancasila
KOMUNITAS PERISTIWA

Purna Paskibraka Jatim Jadi Duta Pancasila

Sebanyak 1.147 purna paskibraka Jawa Timur tahun 2021 resmi dikukuhkan sebagai Duta Pancasila oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Sabtu (17/12) sore.

Pengukuhan tersebut ditandai dengan penyematan pin dan penyerahan piagam secara simbolis, kepada 2 perwakilan Purna Paskibraka Duta Pancasila Jawa Timur oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan disaksikan oleh Kepala BPIP RI Prof. KH Yudian Wahyudi.

Sebelumnya, Gubernur Khofifah juga menerima langsung Surat Keputusan (SK) penetapan Duta Pancasila Jawa Timur yang diberikan oleh Ketua BPIP RI.

Dimana para purna paskibraka tahun 2021 ini, sebanyak 75 orang hadir secara luring, dan sisanya hadir secara daring yang berasal dari 38 kabupaten/kota di Jawa Timur. Pada kesempatan tersebut, Gubernur Khofifah menyampaikan, Duta Pancasila merupakan tugas yang sangat mulia dan luhur.

“Menjalankan tugas mulia biasanya membutuhkan pengorbanan dan setiap pengorbanan besar pahalanya,” kata Gubernur Khofifah.

Hal tersebut disampaikan Gubernur Khofifah dengan mencontoh kalimat yang pernah disampaikan oleh Almarhum mantan Presiden RI K.H. Abdurrahman Wahid atau yang akrab disapa dengan Gus Dur.

“Dulu Gus Dur menyampaikan hidup itu perlu perjuangan, dan perjuangan butuh pengorbanan dan setiap pengorbanan besar pahalanya,” pesan Khofifah.

Mantan Menteri Sosial RI tersebut menambahkan, dengan perjuangan para Purna Paskibraka Jawa Timur sebagai Duta Pancasila, dirinya berharap perjuangan kali ini dilihat sebagai satu kesatuan rangkaian para pejuang bangsa baik saat penjajahan, revolusi kemerdekaan, merebut dan mengisi kemerdekaan yang dilakukan dengan perjuangan dan pengorbanan yang luar biasa.

“Oleh karena itu saya mengajak kita semua untuk menyatukan pikiran, gerakan, dan barisan bahwa negeri ini butuh pagar kuat untuk menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) agar penuh perdamaian, persatuan, kesatuan dan persaudaraan,” kata Gubernur Khofifah. (ita)